Gara-gara Tidur!!!
Posted in Daily Activity
Senin,7 November 2011
Hari ini adalah hari dimana semua orang memulai aktivitasnya
seperti sediakala,setelah kemaren semua umat muslim di seluruh penjuru dunia
merayakan hari besar Idul Adha tapi yang gua rasakan saat itu berbeda dengan pola
pikirku yang bertolak belakang dengan makna dari idul adha.gua terbangun
melihat ke arah jam di handphoneku yang menunjukkan jam stengah
enam,”Waduh,kesiangan lagi ni” ujarku,dengan cepat gua langsung beranjak dari
tempat tidur dan langsung ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan selanjutnya
solat.Setelah solat gua tak sengaja melirik jam di handphone yang menunjukkan
jam stngh 6 kurang,”waahhh…..masih ada waktu tuk tidur lagi”ujarku dalam
hati,karena kedua mata ini pun juga menyanggupi saran dari lubuk hati yang
paling dalam(Lebay,pek) dengan segera ku langsung merobohkan badanku di atas
tempat tidur,dengan hembusan angin yang dibuat oleh kipas angin berukuran 70
cm
,Gua mulai terlelap dalam alur mimpi di tidurku…….hmmmm….asyyeeekkk......Tak lama kemudian suara cekikan pintu membangunkanku dan gua melihat teman sekamarku datang dari kampong halamannya dengan membawa tas hitam yang biasa dia bawa,gua sontak reflek menjawab salamnya karena gag enak sendiri,jadi gua duduk aja dan dengan alasan melihat sms yang masuk di handphoneku.
,Gua mulai terlelap dalam alur mimpi di tidurku…….hmmmm….asyyeeekkk......Tak lama kemudian suara cekikan pintu membangunkanku dan gua melihat teman sekamarku datang dari kampong halamannya dengan membawa tas hitam yang biasa dia bawa,gua sontak reflek menjawab salamnya karena gag enak sendiri,jadi gua duduk aja dan dengan alasan melihat sms yang masuk di handphoneku.
Setelah jam menunjukkan jam enam lebih empat belas menit,gua
mulai mempersiapkan perlengkapan yang harus dibawa ke kampus setelah itu baru
mandi.Karena sebelum mandi gua harus mencuci pakaian(byasalah melatih
kemandirian) jadi, waktu untuk mandi pun berkurang cukup banyak sehingga
selesai mandi gua melihat jam di handphoneku menunjukkan pukul tujuh kurang
lima belas menit,karena melihat kondisi pada saat itu sudah mulai siang jadi
gua pun mulai mempercepat persiapanku,heheheh…..karena kebiasaanku untuk
sarapan pagi itu jarang jadi, gua hanya makan bakso yang kemaren di bawakkan
oleh emes dari rumah,jadi gua tinggal menyantapnya doank,lumayan lah buat
ganjel perut….hehehehehhe
Setelah semua beres,tas sudah di bawa,hape di kantong+dompet
yang terakhir tinggal memakai sepatu lalu Cabuttt!!!
Dalam derap langkah menuju ketempat
parkiran sepeda,suasana dingin kota Surabaya mulai terasa sekali dengan
sesekali hembusan angin segar melewati seluruh badan(Sok puitis banget),setelah
sampai di tempat parkiran,q mulai memanaskan mesin sepedaku kira-kira lima
menitan,setelah itu gua mulai berkendara melawan arus udara pagi yang
menyejukkan(huuuu,Lebay).Tak lama kemudian
gua ngerasain ada hal yang aneh dengan sepeda butut yang gua kendarai
ini,karena gua orangnya suka
mikir(Neges) jadinya timbul prasangka-prasangka aneh dengan sepeda ini maka gua
gag ambil pusing yaitu berhenti sejenak dan melihat kondisi sepeda butut
ini.Dan ternyata firasatku memang benar,ban bagian belakang sepedaku kempes karena
kondisi saat itu tak memungkinkan tuk kembali maka gua putuskan tuk mencari
tukang tambal ban terdekat dari lokasi TKP(Tempat Kempesnya sePeda).Setelah
dengan perjalan cukup jauh dengan menuntun sebuah sepeda butut plus ban
kempesnya akhirnya usahaku tidak sia-sia menunutun sepeda,gua akhirnya
menemukan sebuah warung yang mana warung tersebut tepat disebalahnya terdapat
tempat kecil bertuliskan “Tambal Ban”,gua mulai memasuki warung tersebut dan
bertanya”Tambal Ban.e pun buka’”,lalu pemilik warung yang sekaligus tukang
tambal ban itu menjawab”Buka,Monggo”,lalu dengan cepat si bapak tersebut
memeriksa bagian belakang sepedaku,lalu si bapak menjawab”Walah,le…paku sak
mene kate gag bocor piye” dengan memegang paku seukuran kelingking di tangan
kirinya,lalu gua melihat jam di handphone yang menunjukkan jam tujuh lebih
sepuluh menit dengan cepat gua bilang kepada si bapak”Pak qulo tinggal dilek
enggeh,engken qulo pendet” si bapak menjawab dengan nada yang sama”Monggo”,”wah
kelenk dek pilm suro boyo ae,jawabane ket maeng monggo terus”batinku.Gua mulai
berjalan menelusuri jalanan yang mulai ramai oleh para mahasiswa yang mondar
mandir berkendara sepeda motor(sedih),akhirnya setelah beberapa menit gua tiba
di jurusan tercinta Sistem Informasi….huuuuuu..dan tibanya disana gua akirnya
bisa mengambil nafas panjang, lega karena allah masih melihat usahaku
tadi..dengan cara,kelas yang jadwalnya jam tujuh dimulai malah molor karena
dosennya belum datang…..Alhamdulillah.
Terimah kasih ya rabb…..
Mungkin ada sedikit hikmah yang
bisa gua tangkep untuk hari ini yaitu jangan sekali-sekali membuang-buang waktu
karena jika kita tidak menggunakan waktu dengan sebaik mungkin maka kesempatan
yang baik akan hilang begitu saja,dan juga waktu itu tetap dan akan terus
berputar maka dari itu gunakan waktu sebai-baiknya.”tak saranno yow reg,jok
nunda2 pekerjaan.wes iku thok,suwun”.
NB:Pernyataan bisa berubah
sewaktu-waktu sesuai situasi dan kondisi.
“Jika ada kesalahan kata2 mohon di maklumi yow reg,byasa cah ndeso sek tas belajar Blog”
“Jika ada kesalahan kata2 mohon di maklumi yow reg,byasa cah ndeso sek tas belajar Blog”
Tapi kalo ngantug ditahan isa pusing. :o
BalasHapushahahahhah............bener2....
BalasHapus